Peranan Pengkaji Teknis SLF

Bagaimana Peranan Pengkaji Teknis SLF dalam pengurusan Sertifikat Laik Fungsi dalam sistem informasi managemen Bangunan (SIMB) adalah sangat penting. Oleh karena tim pengkaji ini dapat membantu pemilik bangunan dalam proses penyiapan dokumen kajian dan juga kelengkapanya serta melakukan pemaparan secara rinci kepada dinas terkait.

Garis Besar Tugas Pengkaji Teknis SLF Bangunan

Secara umum garis besar dan fungsi pengkaji teknis slf (sertifikat laik fungsi bangunan adalah sebagai beriku sesuai dengan PP No. 16 Tahun 2021 sesuai dengan pasal 205 tugas pengkaji teknis bangunan gedung diantaranya adalah:

1. Melakukan pemeriksaan kelaikan fungsi bangunan gedung dan melakukan pemeriksaan berkala bangunan gedung yang ada, yang tujuannya adalah:
   • Memastikan keandalan seluruh atau sebagian bangunan gedung, komponen, bahan bangunan, dan sarana prasarana
   • Memverifikasi catatan riwayat kegiatan operasi, pemeliharaan, dan perawatan bangunan gedung.
2. Pemeriksaan pemenuhan standar teknis untuk kebutuhan penerbitan SLF bangunan gedung yang sudah ada (existing), meliputi:
   • Pemeriksaan pemenuhan standar teknis untuk perpanjangan SLF
   • Pemeriksaan pemenuhan standar teknis keandalan bangunan gedung pascabencana.
   • Pemeriksaan berkala pada bangunan gedung itu sendiri.
   • Pemeriksaan pemenuhan standar teknis disini meliputi beberapa hal. Diantaranya pemeriksaan fisik bangunan gedung terhadap kesesuaiannya dengan standar teknis dan juga pelaksanaan verifikasi dokumen riwayat operasional, pemeliharaan, dan perawatan bangunan gedung

Fungsi Pengkaji Teknis SLF Bangunan

Untuk mempermudah pemilik bangunan dalam mendapatkan sertifikat laik fungsi bangunan maka fungsi dari pengkaji teknis dapat dimanfaatkan dalam hal dibawah ini;

1. Pengecekan Kesuaian Adminitrasi dan Gambar Bangunan Seperti;
   • Melakukan pengecekan kesesuaian gambar bangunan gedung terbangun (as-built drawings) terhadap dokumen PBG
   • Melakukan pengecekan kesesuaian fisik bangunan gedung terhadap gambar bangunan gedung terbangun (as-built drawings)
   • Melakukan pemeriksaan komponen terbangun arsitektural bangunan gedung (dinding dalam, langit-langit, lantai, penutup atap, dinding luar, pintu dan jendela, lisplang, dan talang)
   • Melakukan pemeriksaan komponen terbangun struktural bangunan gedung (pondasi, dinding geser, kolom dan balok, plat lantai, dan atap).
   • Melakukan pemeriksaan komponen terpasang utilitas bangunan gedung (sistem mekanikal, sistem atau jaringan elektrikal, sistem atau jaringan perpipaan (plumbing).
   • Melakukan pemeriksaan komponen terbangun tata ruang luar bangunan gedung (jalan setapak, jalan lingkungan, tangga luar, gili-gili, parkir, dinding penahan tanah, pagar, penerangan luar, pertamanan, dan saluran).
2. Melakukan Pengujian Apakah Bangunan Sudah laik fungsi seperti;
   • Menguji kekuatan dan mutu material yang digunakan
   • Menguji aspek keamanan, kenyamanan, kesehatan dan kemudahan dalam bangunan untuk memastikan keandalan sistem bangunan.
3. Melakukan pemaparan dan penjelasan semua aspek SLF bangunan kepada tim ahli dari dinas terkait untuk memastikan kelaikan bangunan gedung.

Demikianlah Peranan Pengkaji Teknis SLF dalam proses pengurusan sertifikasi laik fungsi , jika ada hal-hal yang ingin didiskusikan terkait estimasi harga dan waktu dapat menghubungi kami PT. Ganesha Bohal Sukses secara gratis.